technology
Siapa penemu kecerdasan buatan alias AI? Simak penjelasannya
Siapa penemu kecerdasan buatan alias AI? Simak penjelasannya
Teknologi kecerdasan buatan atau ‘artificial intelligence’ (AI) benar-benar tengah menjadi sorotan. Setelah tren gambar ala Ghibli, kini muncul konten ‘brain rot’ yang dibuat dari AI.
Meski baru ramai diperbincangan beberapa tahun belakangan, sebenarnya istilah AI sudah digunakan sejak 1950-an. Istilah ini ditemukan oleh akademisi asal Amerika Serikat.
Dia adalah John McCarthy, seorang ilmuwan matematika dan komputer. Ia pertama kali memperkenalkan istilah kcerdasan buatan saat mengajar di Dartmouth College pada tahun 1956.
McCarthy memiliki visi besar tentang mesin yang bisa meniru kecerdasan manusia. Gagasan ini adalah cikal bakal pengembangan AI.
Ide revolusioner ini dilanjutkan McCarthy dengan mendirikan dua pusat penelitian AI terkemuka di dunia. Pertama adalah Stanford Artificial Intelligence Laboratory.
Kemudian lembaga kedua adalah MIT Artificial Intelligence Laboratory. Di bawah arahan McCarthy, kedua lembaga ini menjadi pelopor dalam pengembangan AI.
Laboratorium Kecerdasan Buatan Stanford disebut sangat berperan dalam pengembangan AI. Mereka fokus pada pengembangan yang meniru kemampuan manusia seperti penglihatan, pendengaran, dan keterampilan lainnya.
Sementara itu, Laboratorium Kecerdasan Buatan MIT telah berhasil menciptakan ‘List Processing Language,’ bahasa pemrograman yang telah menjadi standar dalam pengembangan AI.
Dedikasi McCarthy pada dunia AI membuatnya mendapat julukan Bapak AI. Kontribusinya yang luar biasa di bidang ini diakui secara luas.
Pada tahun 1971, Association for Computing Machinery memberinya Turing Award, penghargaan tertinggi dalam ilmu komputer.
Berkat visi dan kerja kerasnya, AI terus berkembang hingga hari ini dan telah memberikan dampak besar dalam berbagai aspek kehidupan manusia.
McCarthy telah meninggalkan warisan luar biasa yang terus menginspirasi para ilmuwan dan inovator di seluruh dunia.
Konten ini dihasilkan dari kecerdasan buatan (AI). Glance/InMobi tidak bertanggung jawab atas isi konten tersebut.
